Sabtu, 16 Juli 2011

Study tour of MTs Negeri Tuban

Pada tgl. 20 Juni jam 10:30 malam kita berangkat dari Tuban menuju Malang dalam rangka STUDY TOUR 2011. kita sebenarnya molor dikit dari jadwal keberangkatan, soalnya BIS2 suka mampet di jalan, so kita rombongan yang lain nunggu sampai BIS2 bisa nglanjutin jalan lagi, dan itu terjadi terus sampai kita nyampe Malang.....malang benar nasib BIS2, he3.

Alhasil kita nyampe di tujuan wisata pertama pada jam 4an lewat gitu. suasana masih begitu mencekam, gelap, sunyi senyap, dan yang pasti duingiiiin. udah waktu subuh. kita nyampe di OBjek Wisata Masjid Tiban. begitu keluar bis.....nyeeezzzz dingin langsung merasuk ketulang, wuich anak2 pada berebut kamar kecil, maklum pada kebelet pipis, hi3.


Mr. Munir guide






















Yang nyampe pertama BIS4, dg pembina ada Akoe, Bu ratna, Bu Aida dan Ust. Munir, waktu itu Bu Ratna ma Bu Aida langsung minta izin masuk area masjid namun dilarang oleh juru kunci karena masih ada activitas sholat subuh, baru setelah itu rombongan BIS4 diperbolehkan masuk dan menikmati kemegahan Masjid tersebut.





























Seperti mimpi aku dan rombongan benar-benar disana. Bangunan 10 lantai yang menakjubkan. Aslinya bernama Ponpes Bihaaru Bahri 'Asali Fadlaailir Rahmah, dan selayaknya pondokan. Namun..... ini bukan masjid agung, ataupun Masjid Tiban yang dibangun oleh JIN pada tengah malam, sebagaimana cerita-cerita yang selama ini tersebar di masyarakat ataupun sebuah surat kabar lokal yang mengada-ada. Bangunan ini murni pondokan. Ini hanya sekedar pondok pesantren (ponpes), tapi arsitektur bangunan inilah yang membuat pondok pesantren ini lain dari pada yang lain.Berbagai macam barang dijual di lantai 7,8 dan 9. Ada aksesoris, pakaian, mainan, makanan, minuman dan lain-lain.


Menurut guide yang berhasil aku temui, Ponpes ini dibangun sejak tahun 1978 di areal tanah seluas 4 ha, dan kira-kira baru 1,5 ha dari luas tanah itu yang digunakan untuk bangunan utamanya. Arsitektur bangunannya sangat menawan. Sangat serius. Ini terlihat di setiap detail ornamennya. Banyak orang tidak menyangka, kalau di sebuah desa kecil, yaitu desa Sananrejo, Turen, Kabupaten Malang berdiri sebuah bangunan yang arsitekturnya dapat membuat para pengunjung  terkagum-kagum. 

Arsitektur yang dipakai bukan hasil ilmu dan imajinasi seorang arsitek yang handal dan termashur. Namun merupakan hasil istikharah si pemilik pondok, yaitu KH Ahmad Bahru Mafdlaludin Soleh. “Jadi kita tak tahu kapan pembangunan ponpes ini selesai. Sekarang sudah 10 lantai dibangun, bisa jadi nanti ditambah atau bisa-bisa dikurangi. Semua tergantung istikharah Kyai Ahmad. Kyai Ahmad juga yang ngepaskan amalan-amalan. Mungkin karena itu, di luar sana muncul berita bahwa bangunan ini adalah Masjid Tiban. 



















































Di pintu gerbang utama, terdapat dua buah bangunan mirip guci yang sangat besar dan tinggi berwarna oranye dan biru. Keduanya dipakai untuk pos. Di sisi kanan terletak sebuah taman yang dikelilingi pagar seperti taman bergaya Persia atau India. Di lantai dasar, memasuki pintu utama, lewat lorong yang di sisi kiri kanannya penuh ornamen. Ornamen itu mirip batik dipenuhi bentuk daun atau bunga. Di sisi lain juga ada kaligrafi. Di salah satu lantai juga ada beberapa ruang mirip gua, dipenuhi batu-batu yang diterangi lampu. Sementara di sisi kiri-kanannya beberapa akuarium berjajar dipenuhi berbagai ikan hias.

Semakin lama menyusuri bangunan ini semakin banyak  menemukan keindahan. Ada sebuah kolam lengkap dengan perahu yang penuh hiasan yang biasa digunakan untuk acara foto pre-wedding bagi pasangan calon pengantin. Di pinggir pondok juga ada taman margasatwa. Di situ ada beberapa pasang kijang dan beberapa ekor burung cendrawasih.Keindahan lingkungan gedung ini sangat diperhatikan. Hal ini untuk membuat para pengunjung merasa kerasan berada di tempat ini.

Konon ada cerita yang berkembang di masyarakat, mengapa bangunan ini dinamakan Masjid Tiban. Pada suatu hari ada seorang dermawan yang menyumbangkan bahan material bangunan. Keesokan harinya bahan bangunan itu telah habis tidak tersisa. Ternyata.... Bahan-bahan bangunan tersebut telah dijadikan sebuah bangunan menyerupai sebuah masjid yang dikerjakan oleh seluruh santri di pondok ini dalam waktu semalam. Maka tersiarlah keesokan harinya bahwa di lokasi ini ada Masjid Tiban. Wallahu'alam.......  Dan setelah itu berdatanganlah masyarakat dari berbagai penjuru untuk membuktikan bahwa di tempat ini ada Masjid Tiban.



Next target....
Setelah puas menikmati masjid yg begitu megah dan indah (seraya berucap syukur juga atas kebesaran Allah), rombongan segera meluncur ke tujuan wisata selanjutnya....Yaitu JATIM PARK1. Bayangan keceriaan segera menyeruak diwajah sebagian rombongan, pasalnya tempat tersebut identik dengan wahana2 permainan dan hiburan yang luar biasa, Akoe sendiri sudah beberapa kali ke Jatim. park ja juga ikut larut dalam kebahagian temen2, siwa/wi MTs Negeri Toeban






Antri masuk



Santai duluuu aaach....puanas e






























Jatim Park 1 adalah merupakan salah satu tempat rekreasi dan taman belajar yang terdapat di kota Batu. Obyek wisata ini berada sekitar 20 km barat Kota Malang, jatim park berada di lereng Gunung Panderman ini adalah yang termodern dan terbaik di Kota Wisata Batu. Wahana permainannya banyak dan pemandangannya juga indah. Selain itu hawa yang sejuk menjadikan tempat wisata yang berada di ketinggian 850 dpl itu sangat cocok untuk orang-orang yang datang dari daerah panas.dan kini menjadi salah satu icon wisata di daerah Malang dan Se-Jawa Timur. Obyek wisata ini memiliki 36 wahana, diantaranya kolam renang raksasa (dengan latar belakang patung Mpu Gandring, Ken Arok, dan Ken Dedes), spinning coaster,drop zone, jet cooster, dan rumah hantu. Wahana pendidikan yang menjadi pusat perhatian diantaranya adalah Volcano, Galeri Nusantara Science Center Kimia & Biologi, Outdoor Science Center, Amazing Human Body, Anjungan Jatim & Irian Jaya, diorama binatang langka, sains dan miniatur candi-candi. Sudah terbukti bahwa Jawa Timur Park 1  memadukan secara serasi konsep pendidikan (Education) dan konsep Pariwisata (Tourism). Telah terbukti  bahwa jatim Park 1 merupakan objek wisata yang tidak hanya untuk objek liburan keluarga tetapi juga dapat belajar bersama di wahana pendidikan yang telah disediakan.
Informasi :
Harga Tiket Jawa Timur Park 1 berkisar Antara 40.000 – 50.000 ( tergantung hari )


Neng Tika ma Iva
Two beautiful Gilrs



one million faces

Ma'em dulu yaaa....




Nenex moyang kita...


peace Boy!!!









kalo imbuh nasi yang buanyak yaa Nada...biar warex, he3


INI gelang kita....gelang-mu MANA?!!

Jangan sampe mual lo Pa Umaaar....

Mana yg paling T.O.P hayooo

Saatnya blanja blanji dulu




Sabaaar....ngantriiii

Mrs. Aida in action
Konsep wisata yang menempati lahan 11 hektar itu memadukan secara serasi konsep pendidikan (education) dan konsep pariwisata (tourism) dalam satu ruang dan waktu. Obyek wisata terbesar di Batu ini mampu menjadi sarana penyebaran informasi tentang khazanah ilmu dan teknologi (iptek) yang dipresentasikan melalui hadirnya wahana seperti galeri belajar (seperti biologi, kimia, matematika, dan fisika). Di sana juga tersedia stadium galeri belajar yang mampu menampung 300 siswa.

Galeri belajar ini dilengkapi lembar panduan belajar siswa dan kelengkapan alat peraga ilmu terapan baik indoor maupun outdoor yang didukung oleh PLN, Telkom, Rimba Raya dan sejumlah universitas terkemuka negeri maupun swasta di Jawa Timur.
wisata jatim park -Wisatamalang.com
Untuk memperkaya khasanah kebudayaan bangsa, Jatim Park juga menyediakan galeri etnik nusantara dan anjungan Jawa Timur. Konsep galeri nusantara dan galeri Jawa Timur tersebut mirip dengan konsep Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berskala kecil. Tidak hanya itu, di Jatim Park pula pengunjung bisa menyaksikan berbagai kekayaan flora dan fauna.

Dengan demikian, konsep wisata ini sangat cocok untuk wisata keluarga dan anak-anak sekolah. Mereka bisa belajar sepuasnya dengan sejumlah wahana pendidikan yang ada. Jatim Park juga sangat pas untuk anak-anak usia TK, karena di sana juga tersedia kolam renang yang luas dan jernih.

Bukan hanya itu, letaknya di ketinggian, panorama yang bisa disaksikan dari lokasi Jatim Park juga sangat menarik. Karena bisa memandang hamparan pemandangan indah Kota Wisata Batu dan Malang dari atas.

Pengunjung bisa sepuasnya menikmati segala permainan yang ada di dalamnya. Jika sudah lelah berjalan-jalan dan ingin menikmati makanan yang lezat pengunjung bisa makan sepuasnya di food court yang ada. Lokasinya yang luas dan bersih membikin pengunjung bisa nyaman beristirahat sambil makan-makan.


abis itu kita jalan2 dan belanja2 di MATOZ supermarket
dan banyak lagi cerita perjalan touring kita
tapi itu dulu aza dech ceritanya...dach capex, mau boox dulu, he3






Tidak ada komentar:

Posting Komentar